Kyoto Animation menunjukkan proses produksi dari Violet Evergarden Gaiden: Eien to Jidou Shuki Ningyou

Table of content:
Pada tanggal 5 November, film Violet Evergarden Gaiden: Eien to Jidou Shuki Ningyou (Violet Evergarden I: Eternity and the Auto Memory Doll) disiarkan untuk pertama kalinya di televisi Jepang, yang membuat Violet Evergarden trending di twitter secara global.
Oleh sebab itu, studio Kyoto Animation membagikan berbagai konten di balik layar akan animasi ekstensif yang mereka buat untuk proyek itu sendiri.
Dalam ciutan ini ditunjukkan bahwa mereka sebelum melakukan finishing masih melakukan praproduksi melalui gambaran pensil dan kertas sebagaimana disampaikan pada isi cuitan tersebut.
Di sini mereka menunjukkan proses dari membuat desain rambut yang dapat digunakan juga di dunia nyata bagi mereka yg ingin berdandan layaknya Violet.
Ciutan ini memberikan sedikit infromasi bahwa mereka sampai melakukan sebuah pemantauan lokasi di Jerman.
Bukan hanya dalam bentuk gambar, mereka juga memberikan video singkat proses pembuatan dari salah satu adegan Violet evergarden.
Apabila anda masih penasaran dengan berbagai informasi dari Violet Evergarden saya sarankan anda melihat BTS (bangtan boys behind the scene) footage melalui akun resmi twitter Violet Evergarden.
Source: Violet Evergarden Twitter
Mengenai Violet Evergarden Gaiden: Eien to Jidou Shuki Ningyou
Isabella, putri keluarga bangsawan York, terdaftar di akademi khusus perempuan untuk dipersiapkan sebagai wanita yang layak menjadi bangsawan. Namun, dia telah menyerah terhadap masa depannya, dan melihat sekolah bergengsi itu tidak lebih dari penjara dari dunia luar. Keluarganya menyadari bahwa dia memiliki masalah dengan kelas dan memutuskan untuk mempekerjakan Violet Evergarden untuk mengajarinya secara pribadi dengan menyamar sebagai pelayan. Awalnya, Isabella memperlakukan Violet dengan dingin. Violet tampaknya bisa melakukan segalanya dengan sempurna, membuat Isabella berasumsi bahwa dia dilahirkan dengan sendok perak.
Setelah beberapa waktu bersama, Isabella mulai menyadari bahwa Violeta memiliki perjuangannya sendiri dan mulai terbuka padanya. Isabella segera mengungkapkan bahwa dia telah kehilangan kontak dengan adik perempuan tercintanya, Taylor Bartlett, yang ingin dia temui lagi. Setelah mengalami kekuatan kata-kata melalui klien masa lalunya, Violet bertanya apakah Isabella ingin menulis surat kepada Taylor. Bisakah Violet membantu Isabella menyampaikan perasaannya kepada saudara perempuannya yang telah lama hilang?