Kanau.org – Setelah melekakukan kegiatan selama satu hari entah itu sekolah, bekerja, atau sekedar mencari hiburan ringan, genre slice of life merupakan pilihan terbaik untuk melepas lelah dan juga stres. Slice of life atau penggalan kehidupan merupakan genre yang menampilkan berbagai macam kegiatan sehari-hari dalam seni dan hiburan. Hiburan dengan genre slice of life cenderung lebih santai dibanding dengan genre action. Berikut ini rekomendasi anime genre slice of life yang mungkin sedikit menghibur dan melepas stres para penonton.
5. Barakamon
Genre: Slice of life
Studio: Kinema Citrus
Bercerita tentang karakter bernama Handa Sei yang berprofesi sebagai pembuat kaligrafi jepang. Ketika seorang veteran dalam dunia kaligrafi menilai hasil karya Handa Sei tidak orisinal, Handa marah dan kehilangan kendali. Karena hal itu, dirinya mendapat hukuman dari ayahnya untuk tinggal disebuah pulau agar dirinya bisa merefleksikan diri.
Lingkungan tempat tinggal pedesaan yang sangat berbeda dari lingkungan perkotaan, membuat Handa mencoba beradaptasi di tempat baru sambil mencari inspirasi untuk kaligrafinya. Di sana dirinya bertemu dengan warga desa dengan berrbagai macam karakter seperti anak kecil bernama Naru yang selalu mengganggu Handa ketika sedang mengerjakan kaligrafinya.
4. Yuru Camp
Genre: Slice of life
Studio: C-Station
Remaja perempuan SMA biasanya menghabiskan masa liburan dengan pergi ke tempat mewah dengan pasangannya atau pergi bersama teman sebaya. Tetapi cara yang berbeda dilakukan oleh karakter perempuan bernama Shima Rin. Menurut dia, masa liburan lebih tepat dihabiskan untuk pergi kemah sendirian dan menikmati pemandangan alam sekitar. Anime ini bercerita mengenai sekelompok siswi SMA yang mengahiskan waktu luang mereka dengan berkemah dan pergi ke tempat wisata yang ada di Jepang.
3. Danshi Koukousei no Nichijou
Genre: Comedy, Slice of life
Studio: Sunrise
Danshi Koukousei no Nichijou menceritakan kehidupan remaja laki-laki semasa SMA. Hidenori Tabata, Yoshitake Tanaka, Tadakuni, dan karakter laki-laki lainnya bersekolah di sekolah sama. Danshi Koukousei no Nichijou mempertunjukan sisi lain kehidupan remaja laki-laki selain belajar atau melakukan di sekolah saja. Contohnya saja Hidenori dan Yoshitake berpura-pura menjadi penyiar radio atau menjadi karakter utama di gim RPG dibalut dengan komedi.
2. K-On!
Genre: Comedy, Slice of life
Studio: Kyoto Animation
Mulainya tahun ajaran baru bisa diartikan akan banyak hal baru yang akan datang. Salah satunya adalah bergabung dengan klub sekolah. Berada dalam dilema tentang klub mana yang harus diikuti, Yui Hirasawa bergabung dengan klub musik sekolah. Karena tidak dapat memainkan alat musik, dia memutuskan untuk meminta maaf dan berhenti.
Sementara itu, klub musik akan dibubarkan karena kekurangan anggota. Hal ini menyebabkan anggota klub menawarkan apa saja, mulai dari makanan hingga bermalas-malasan selama kegiatan klub, untuk meyakinkan Yui bergabung. Terlepas dari upaya mereka, Yui bersikeras untuk pergi karena kurangnya pengalaman musik. Sebagai upaya terakhir, mereka memainkan musik untuk Yui, yang kemudian memicu ketertarikan terhadap musik dan akhirnya meyakinkan dia untuk bergabung dengan klub.
1. Non Non Biyori
Genre: Slice of life
Studio: SILVER LINK.
Gaya hidup Hotaru Ichijou benar-benar berubah ketika dia meninggalkan Tokyo dan pindah bersama keluarganya ke desa Asahigaoka yang terpencil. Sekolah barunya hanya memiliki lima siswa termasuk dirinya sendiri. Semua berbagi ruang kelas tunggal terlepas dari tingkat kelas. Tidak ada toko serba ada di daerah itu, dan bus bisa memakan waktu hingga dua jam untuk tiba. Namun demikian, Hotaru menemukan dirinya terpikat oleh pesona pedesaan berkat empat teman sekolahnya yang unik dengan siapa dia dengan cepat membentuk ikatan yang tulus. Memiliki seseorang dari kota bergabung dengan kelompok kecil mereka yang ceria akan memeriahkan hari-hari biasa di Asahigaoka. Hotaru tidak hanya membawa pengetahuan langsung dari dunia luar yang memikat, tetapi pandangannya yang segar tentang kehidupan menyambut mekarnya perubahan pada rutinitas mereka yang biasa.
Leave a Comment
You must be logged in to post a comment.